Aksi Kader HMI untuk Solidaritas Palestina Dipukuli Polisi
Berita Islam 24H - Aksi unjuk rasa untuk kemanusiaan untuk Kemerdekaan Palestina yang digelar kader HMI berakhir dengan aksi kekerasan pihak kepolisian.
Koordinator aksi, Awaludin menerangkan, pemukulan terjadi ketika massa tengah melakukan peragaan simbolik dengan membakar bendera Israel sebagai bentuk kecaman atas intimidasi yang dilakukan oleh negara Zionis tersebut.
"Kemudian beberapa oknum polisi menghampiri massa untuk mencoba memadamkan api. Namum beberapa kader menghalangi niatan beberapa oknum polisi tersebut. Akhirnya baku hantam tak terelakkan lagi," katanya dalam siaran pers yang diterima Harian Terbit, Rabu(2/8/2017).
Akibat pemukulan itu, dua kader HMI bernama Chandra kader dari HMI Cabang Jakarta Raya dan Ali Akbar Rumoma, kader dari HMI Cabang Ciputat menjadi korban
Menurut Awal yang juga Kabid Pemberdayaan Ummat Badko HMI Jabodetabek Banten mengatakan, saat ini satu korban pemukulan telah dilarikan ke Rumah Sakit Cipto Mangunkusumo guna mendapatkan perawatan serta visum sebagai bukti fisiologi terhadap pemukulan oknum polisi terhadap kader HMI.
Sementara itu, Ketua Umum Badko HMI Jabodetabek Banten, Arif Wicaksana dalam aksinya mendesak Pemerintah Indonesia untuk memutus bilateral dengan Negara-negara sekutu Israel.
"Kami minta keluarkan Negara Israel dari Anggota PBB dan boikot seluruh produk-produk yang berbau Israel," ungkapnya.
Ia juga mendesak PBB agar segera menurunkan Pasukan Perdamaian di Palestina untuk membela Rakyat Palestina dan memberikan Sanksi Tegas Terhadap Israel atas seluruh tindakan mereka terhadap Rakyat Palestina.
Diketahui, aksi tersebut dilakukan pada Selasa (1/8) pukul 13.00 WIB. Massa mulai melakukan demonstrasi di depan gedung Kementrian Luar Negeri, di depan Kedutaan Besar Amerika Serikat , hingga berakhir di depan Istana Negara. [beritaislam24h.info / htc]
