Mediaoposisi.com-NU(Nahdlatul Ulama) mengaku sebagai Ormas Yang tidak berpolitik secara kelembagaan, Lalu kenapa Pak Ma'ruf Berkata :
“Konsekuensinya PBNU harus habis-habisan, NU harus habis-habisan memenangkan Pak Jokowi bersama saya. Sanggup atau tidak? Siap atau tidak?” kata Ma’ruf dalam satu acara di Pondok Pesantren Al Masthuriyah Sukabumi, Cibolang Kaler, Cisaat, Sukabumi, Rabu (19/12) kemarin.
Seharusnya Ma'ruf Amin tidak membawa-bawa Ormas untuk menggiring suara pemilu, bukankah ini seharusnya di tindak oleh banwaslu?[MO/ge]