Oleh :Irma Setyawati, S.Pd
"aktivis muslimah peduli bangsa "
Mediaoposisi.com-Beberapa hari ini kita banyak di suguhi dengan berita-berita yang tidak mengenakkan bahkan menyakitkan kaum muslimin. Para penyeru-penyeru kebaikan dan kebenaran mendapatkan ancaman, intimidasi, fitnahan, persekusi, dll.
Sedih rasanya mendengar berita Ust. Abdul Shomad terpaksa membatalkan taushiyahnya di beberapa tempat di Jawa Timur, Jawa Tengah dan Yogyakarta karena adanya terror, ancaman, intimidasi dll. Pun demikian juga yang pernah di alami Ust. Felix. Siauw, Ust. Bahtiar Natsir dan Gus Nur yang juga dibatalkan taushiyahnya karena adanya intimidasi pihak-pihak tertentu. Yang bikin sakit adalah, aparat keamanan tidak berpihak kepada para penyeru-penyeru kebaikan tersebut. Mereka malah mendiamkan dan mendukung pihak peneror.
Aneh bukan! Negeri ini adalah negeri muslim, akan tetapi dakwah kepada Islam malah di hadang. Para ustadz-ustadz tersebut adalah orang-orang yang tulus ikhlas ingin memperbaiki bangsa ini dari berbagai macam kerusakannya dengan Islam.
Mereka bukanlah para ustadz yang haus akan kekuasaan. Sebut saja Ust. Abdul shomad, sudah terbukti ketika beliau di tawari kekuasaan beliau menolak. Mereka adalah wali-wali Allah, mereka adalah para pewaris Nabi yang hanya ingin mengenalkan dan mengajak mengamalkan warisannya Nabi yaitu Al-Qur’an dan As- Sunnah kepada umat Islam saat ini yang terlalu lama di nina bobokkan oleh sistem sekuler Kapitalis yang merusak dan meracuni umat Islam dengan pemahaman-pemahaman salahnya.
Jangan bungkam suara kebenaran yang keluar dari lisan mereka. Agar bangsa ini menjadi bangsa yang lebih baik dengan Islam. Patutlah kita renungkan firman Allah SWT:
“ Jika sekiranya penduduk negeri-negeri beriman dan bertakwa, pastilah Kami akan melimpahkan kepada mereka berkah dari langit dan bumi, tetapi mereka mendustakan (ayat-ayat Kami) itu, maka Kami siksa mereka disebabkan perbuatannya.” ( Qs. Al A’raf : 96)
Sudah saatnya kita memilih, membela aktivitas dakwah ilal Islam dengan konsekuensi bangsa ini semakin di berkahi oleh Allah SWT, ataukah membungkam dakwah ilal Islam dengan konsekuensi bangsa ini semakin terperosok dalam kerusakan yang lebih dalam.[MO/an]