BANYUWANGI – Abdullah Azwar Anas menyerah sebelum bertarung di Pilgub Jawa Timur 2018. Ia mundur dari pencalonan Wakil Gubernur Jatim setelah foto hoto dirinya viral di medsos.
Bupati Banyuwangi itu memilih untuk mengembalikan mandat penugasan ke PDI Perjuangan. Hal itu membuat Saifullah Yusuf harus mencari pengganti Azwar Anas untuk bertarung di pemilihan gubernur.
Keputusan untuk mengembalikan mandat itu disampaikan Azwar Anas melalui pernyataan tertulis yang disebar melalui aplikasi pesan instan.Berikut adalah isi lengkap pengembalian mandat yang dilakukan oleh Azwar Anas selengkapnya:
Baca : Foto Politisi PDIP Raba Paha Mulus Viral , Azwar Anas Ngaku Sudah Biasa
Assalamualaikum Wr. Wb.
Yth. Para Kiai, tokoh masyarakat, kawan-kawan seperjuangan, rekan-rekan pers yang membanggakan, dan seluruh masyarakat Jawa Timur, teristimewa masyarakat Banyuwangi yang sangat saya cintai.
Berbagai cobaan, godaan kekuasaan, penyuapan, bahkan cara-cara yang tidak manusiawi telah saya lalui dalam hampir dua periode memimpin Banyuwangi, dan Alhamdulillah, saya bisa atasi dan masyarakat Banyuwangi memberi apresiasi atas kerja pelayanan saya dengan berbagai indikator perbaikan yang rigid dan terukur, seperti penurunan kemiskinan dan peningkatan pesat pendapatan per kapita rakyat.
Namun ketika saya berproses dalam pencalonan sebagai wakil gubernur, ada pihak-pihak yang menggunakan segala cara yang mengorbankan kehormatan keluarga saya, rakyat Banyuwangi dan Jawa Timur, serta para ulama dan sesepuh yang selama ini membimbing saya.
Untuk itu, demi tanggung jawab saya kepada masyarakat, bahwa menjadi pemimpin itu harus amanah, juga demi terwujudnya program-program kerakyatan partai dalam pembangunan untuk menyejahterakan rakyat Jatim, maka saya memberikan kembali mandat penugasan sebagai cawagub Jatim ke partai.
Saya sunguh mengucapkan terima kasih kepada Ibu Megawati Soekarnoputri, keluarga besar PDI Perjuangan, dan Nahdliyin yang telah memberi kepercayaan kepada saya. Ibu Megawati telah mengajarkan kepada kami semua untuk memegang teguh komitmen terhadap aspek-aspek kepemimpinan.
Akhir kata, saya tetap percaya bahwa mereka yang menggunakan politik segala cara akan diberikan keadilan oleh Allah SWT. Saya percaya ada nur-keadilan yang akan menerangi hamba Allah yang tidak sempurna ini.
Untuk selanjutnya, saya akan berjuang dengan segenap daya dan upaya, bersama-sama rakyat Banyuwangi, untuk mewujudkan kesejahteraan bagi semua sebagaimana telah berhasil kita jalankan dalam hampir delapan tahun terakhir.
Wassalamualaikum Wr Wb
PS