-->

Akun Divisi Humas Polri Diserang Nitizen, Karena Terlalu Santun Pada Penyandra Masyarakat Papua

Silahkan Bagikan Jika Bermanfaat
Advertisemen



Seperti banyak sudah diberitakan media, kalau di Papua kini sedang terjadi penyandraan kepada 1300 masyarakat papua oleh OPM. Tak ketinggalan tentu saja akun resmi Divisi Humas Polti juga ikut memberitakan. Namun Sayang, Postingan dari Akun Humas ini 'diserang tanda tanya "kenapa bukan teroris? rata rata nitizen bukan mengapresiasi sikap pemerintah, namun bernada satir kepada akun divisi humas polri tersebut.

Berikut isi postingan akun Humas Mabes Polri, 



Kelompok kriminal bersenjata (KKB) telah melakukan “penyanderaan” terhadap masyarakat di Desa Banti, Mimika, Papua, dimana warga desa dilarang untuk keluar masuk daerah tersebut.
Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum, dan Keamanan (Polhukam) Wiranto menerangkan bahwa pemerintah sudah melakukan pemetaan atas konflik tersebut yang merupakan kawasan pendulangan emas.
"Mungkin ada sekitar 8.000 orang mendulang emas dari seluruh Indonesia," kata Wiranto setelah menghadiri peringatan hari Pahlawan di TMP Kalibata, Jumat (9/11).

Pihaknya juga mengatakan jika sejauh ini Polri dan TNI sudah melakukan upaya persuasif atas tindakan tersebut. Jika upaya tersebut tidak bisa juga, maka pemerintah tidak akan segan melakukan upaya hukum untuk mengusir kelompok tersebut di daerah Timika.
Daerah yang digunakan untuk penyanderaan sangat jauh dan sulit diakses, sehingga Polri dan TNI membutuhkan waktu untuk bisa menembus hingga ke daerah tersebut. Namun hal itu tidak membuat para aparat menghentikan usahanya untuk segera merapat ke daerah itu.
Wiranto menjelaskan jika pihak yang dilawan oleh pemerintah kali ini bukan merupakan organisasi politik atau organisasi masyarakat yang tercantum secara sah. Namun kelompok ini merupakan kelompok kriminal bersenjata yang sedang melakukan aksi teror.
Wiranto menegaskan bahwa yang dilakukan Polisi dan TNI bukanlah melawan masyarakat Papua, melainkan melawan kelompok bersenjata, yang tidak disukai masyarakat lokal dan pemerintah daerahnya. Disinyalir kelompok tersebut sudah lama berada di sekitar Papua.




Sampai berita ini diturunkan lebih banyak yang berkomntar dari pada yang membagikannya. Dishare sebanyak 387 kali dan di komentari sebanyak 1300'an kali.

dan rata rata komentarnya bernada satir,

 kenapa namanya bukan teroris????

SukaTunjukkan lebih banyak tanggapan
Balas44 menit
Kelola
Ipoeng Se TERORIS ITU !!

SukaTunjukkan lebih banyak tanggapan
Balas44 menit
Kelola
Izzuddin Wildan Kelompok kriminal bersenjata...?????? 
Langsung aja teroris....


SukaTunjukkan lebih banyak tanggapan
Balas44 menit
Kelola
Akalil Khiar Kelompok kriminal??? Knp ga terorist.??

SukaTunjukkan lebih banyak tanggapan
Balas40 menit
Kelola
Tak Bernama Apa perlu mereka ganti nama jadi ahmad, pake gamis, bawa bendera tauhid, dan mengumandangkan takbir dulu biar dibilang terroris ?

SukaTunjukkan lebih banyak tanggapan
Balas
39 menit
Kelola
Teguh Prasetyo Utomo Ooo iya iya.. hanya KKB.. bukan teroris.. ya ya ya.. saya ngerti. Paham saya.

SukaTunjukkan lebih banyak tanggapan
Balas
35 menit
Kelola
Nazrul Abdillah Anggota Indonesia mana berani 

Islam saja dituduh terorist
...Lihat Lainnya


SukaTunjukkan lebih banyak tanggapan
Balas
34 menit
Kelola
Alvido Toro Yang biasanya nyuruh ke Palestina karena disebut sok bela Islam, nih monggo yang sok bela NKRI monggo ke Papua.

SukaTunjukkan lebih banyak tanggapan
Balas
32 menit
Kelola
Ballack Riyadi Kasian yah..
Udah sangar2 bawa senjata, penyandraan, pembunuhan, pemerkosaan, meneror, ingin pisah dari NKRI tapi hanya dijuluki Kelompok Kriminal Bersenjata.
Mungkin harus masuk Islam dulu agar di juluki Teroris.


SukaTunjukkan lebih banyak tanggapan
Balas28 menit
Kelola
Riuz Hilfiger Itu bukan teroris itu telolet atau boy gun


SukaTunjukkan lebih banyak tanggapan
Balas23 menit


Ada juga harapan dari nitizen untuk di undang di Istana Merdeka dan sebagian juga ada yang minta agar Banser bantu TNI ke papua...

Duh...
Apa respon anda terhadap sikap nitizen seperti ini?

Jossss


Silahkan Bagikan Jika Bermanfaat

Disclaimer: Gambar, artikel ataupun video yang ada di web ini terkadang berasal dari berbagai sumber media lain. Hak Cipta sepenuhnya dipegang oleh sumber tersebut. Jika ada masalah terkait hal ini, Anda dapat menghubungi kami disini.
Related Posts
Disqus Comments
close