-->

Perseteruan Aris-Novel Semakin Meruncing

Silahkan Bagikan Jika Bermanfaat
Advertisemen

Perseteruan Aris-Novel Semakin Meruncing

Berita Islam 24H - Juru Bicara Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) Febri Diansyah berharap Polri lebih fokus mengusut kasus penyiraman air keras terhadap penyidik Novel Baswedan. Pasalnya saat ini Polri yang lebih aktif menangani laporan pencemaran nama baik Direktur Penyidikan (Dirdik) KPK Aris Budiman ketimbang kasus Novel.

"Kalau untuk penyerangan Novel tentu kita sejak awal berharap pelakunya segera ditemukan," kata Febri Diansyah di Gedung KPK, Jakarta, Jumat (8/9/2017).

Hingga kini, peseteruan antara Novel dengan Aris memang semakin meruncing. Bahkan, KPK akan berkoordinasi dengan pihak kepolisian untuk memperbaiki hubungan Aris dan Novel. "Itu salah satu poin yang akan kita koordinasikan lebih lanjut," ujarnya.

Kendati begitu, Febri mengaku belum mengetahui kapan pimpinan KPK akan menemui pimpinan Polri. KPK akan melakukan komunikasi intensif untuk menentukan jadwal pertemuan tersebut. Namun, untuk saat ini lembaga antirasuah sangat berharap polisi segera menangkap pelaku penyiraman Novel.

"Ke depan tentu kita berharap pelaku segera diungkap, investigasinya dilakukan, progresnya kita bisa lihat dari pelaku yang ditetapkan sebagai tersangka, pelaku di lapangan atau faktor intelektualnya," paparnya.

Dihubungi terpisah, Ketua Umum Barisan Relawan Nusantara (BRN) Edysa Girsang Tarigan mengatakan, harusnya polisi menangani kasus yang masuk ke lembaganya tanpa ada diskriminasi. Oleh karena itu kasus perkasusnya yang masuk ke polisi harus cepat di tangani secara hukum. Sehingga agar jelas kedudukannya dan tidak menimbulkan pertanyaan di masyarakat. Apalagi soal pencemaran nama baik yang dilaporkan Aris Budiman sesuatu yang berbeda.

"Karena penyiraman yang menyebabkan kerusakan pada tubuh itu pelanggaran hukum. Polisi harus cepat menangani agar tak terus menjadi komsumsi politik," tegasnya. [beritaislam24h.info / htc]


Silahkan Bagikan Jika Bermanfaat

Disclaimer: Gambar, artikel ataupun video yang ada di web ini terkadang berasal dari berbagai sumber media lain. Hak Cipta sepenuhnya dipegang oleh sumber tersebut. Jika ada masalah terkait hal ini, Anda dapat menghubungi kami disini.
Related Posts
Disqus Comments
close