Kapitra Ampera: 22 September Habib Rizieq Pulang, 20 Juta Umat Siap Menyambut
Berita Islam 24H - Kedatangan Imam Besar Front Pembela Islam (FPI) Habib Rizieq Shihab masih terus dinantikan jutaan umatnya di tanah air. Pasalnya, telah lebih dari empat bulan, Sang Habib berada di Timur Tengah.
Kala itu, Rizieq bertolak ke Arab Saudi untuk melakukan ibadah Umrah setelah berhasil memenangkan pasangan Anies Baswedan dan Sandiaga Uno menjadi Gubernur dan Wakil Gubernur terpilih DKI Jakarta.
Namun, lantaran namanya dibidik melakukan chat mesum dengan Firza Husein hingga akhirnya ditetapkan sebagai tersangka kasus pornografi oleh Ditreskrimsus Polda Metro Jaya, Ketua Dewan Pembina GNPF MUI itu memutuskan untuk menetap sementara di negara timur tengah dan enggan kembali ke Indonesia.
Alhasil, Rizieq pun akhirnya sampai ikut menunaikan Ibadah Haji di sela-sela keberadaannya sebagai ‘migran’ di negeri 1001 malam itu.
Kini, setelah puncak penyelenggaraan ibada haji 1438 Hijriah selesai dilakukan dan jutaan jamaah haji telah kembali ke tanah air, apakah Rizieq juga akan mengikuti jejak mereka?
Menurut kuasa hukum Rizieq, Kapitra Ampera, sang imam besar itu dijadwalkan akan kembali ke Indonesia pada akhir bulan ini. Tepatnya, pada Jumat (22/9/2017) mendatang.
Meski begitu, dia tak berani memastikan hal itu 100 persen. Kapitra mengatakan bahwa kepastian yang ada di muka bumi ini hanyalah milik Allah.
“Yang pasti hanya Allah. Kita tidak boleh mendahului takdir. Tapi rencananya tangal 22 September Habib mau pulang,” ujar Kapitra saat berbincang dengan Kriminalitas.Com, Selasa (12/9/2017).
Bahkan, Kapitra mengklaim bakal ada 20 juta umat manusia yang bakal menyambut kedatangan Rizieq sebagai bentuk kerinduan mendalamnya akan sosok Pria kelahiran 24 Agustus 1965 itu.
”Insya Allah akan ada 20 juta umat yang akan menyambut kedatangan beliau,” kata Kapitra meyakini.
Saking banyaknya umat yang akan menyambut Rizieq, Kapitra membayangkan bahwa antrian manusia itu nantinya akan terbentang di sepanjang ruas tol dari Bandara Soekarno Hatta di Cengkareng hingga Bekasi, Jawa Barat.
“Kalau 20 juta yang nyambut (Rizieq) berarti kan kepalanya ada di Cengkareng, buntutnya itu bisa sampai Bekasi Barat,” ujar Kapitra membayangkan. [beritaislam24h.info / kml]
