Foto-Foto 'Agar Tidak Dibakar Lagi' Beredar di Medsos, Sederhana tapi Sarat Makna
Berita Islam 24H - Tragedi pembakaran sadis terhadap seorang pemuda yang diduga mencuri amplifier sebuah musala di Babelan, Kabupaten Bekasi, Jawa Barat beberapa waktu lalu menyisakan duka bagi banyak orang.
Ya, agaknya masyarakat kita sedang dilanda krisis kemanusiaan sehingga begitu tega membakar seseorang hingga tewas padahal belum terbukti bersalah.
Aksi main hakim sendiri secara brutal itu diharapkan yang terakhir kali terjadi. Jangan sampai ada korban-korban salah sasaran berikutnya yang jatuh.
Sepekan pasca-kejadian memilukan itu, beredar foto-foto sarat makna yang berisi sindiran agar mereka yang berprofesi sebagai teknisi alat elektronik terhindar dari fitnah kejahatan.
Ya, mungkin semacam 'kode keras' untuk mencegah agar tragedi pembakaran sadis di Bekasi tadi tidak kembali terulang. Foto-foto yang dibagikan akun Instagram viral_terkini itu mendapat sambutan positif dari para netizen.
Mereka salut dengan foto karena dianggap sarat makna sindiran terhadap kebringasan aksi massa. Berikut di antara komentar mereka:
"Tamparan keras untuk indonesia yang krisis akal kemanusian," tulis pengguna akun cupang.asam.manis.
"Jgn lewat Bekasi , warga nya orang b***h," timpal gunawanwib.
"Pokoknya jangan lewat bekasi ntr ketemu suku primitif, suku babelan,, suka bakar" orang," ucap darsanaiwayan.
"Pasti jadi was was yg kerjanya jdi tukang service," tambah akun adesuherman305.
"Ati ati tukang servis tar di tuduh maling loh," sebut akun gpraprizal. [beritaislam24h.info / okz]
