Ribuan Umat Islam Gelar Aksi Bela Palestina di Bandung
Opini Bangsa - Ribuan masyarakat dari berbagai elemen menggelar Aksi Bela Palestina dengan long march dari Masjid Pusdai Jalan Diponegoro hingga Masjid Al-Ukhuwah Jalan Wastukencana, Bandung, Jumat (21/7/2017).
Masa mulai berkumpul usai salat Jumat di kawasan Masjid Pusdai Bandung. Pengunjuk rasa datang dari berbagai kalangan, mulai dari Komite Nasional untuk Rakyat Palestina (KNRP) Jawa Barat, Aliansi Pergerakan Islam (API) Jawa Barat, Bandung Fighting Club, serta masyarakat luas.
Sepanjang aksi, mereka berorasi, menyuarakan dukungan untuk Palestina, khususnya rakyat di sekitar Masjid Al Aqsa, karena tempat ibadah mereka dikuasai tentara Israel sehingga tidak bisa digunakan untuk beribadah umat Islam di sana.
Wakil Walikota Bandung, Oded M Danial terlihat hadir dalam Aksi Bela Palestina hari ini. Menurutnya, aksi ini merupakan bentuk solidaritas kemanusiaan yang harus diteruskan.
“Ini merupakan solidaritas kemanusiaan yang harus diteruskan, karena mereka sedang mendapat tekanan disana. Terutama Indonesia, harus bersama-sama berempati kepada rakyat Palestina,” ucap Oded disela-sela aksi.
Lebih lanjut Oded mengungkapkan, Masjid Al-Aqsa adalah salah satu masjid besar umat islam selain Masjid Nabawi, di Madinah dan Masjidil Haram, di Mekkah.
“Maka dari itu, umat Islam di seluruh dunia harus punya perhatian lebih terhada Masjid Al-Aqsa,” tuturnya.
Penutupan dan pengamanan ekstra ketat diberlakukan setelah aksi penembakan yang menewaskan dua polisi oleh tiga orang Arab di dekat komplek Masjid Al-Aqsa, Jumat (14/7/2017) lalu. Ketiga pelaku serangan akhirnya ditembak mati di sekitar masjid tersebut.
Selanjutnya, pihak berwenang Israel mengambil keputusan untuk menutup Kompleks masjid Al-Aqsa untuk shalat Jumat. Tindakan itu adalah adalah yang pertama kalinya umat Islam dihalangi menunaikan shalat Jumat di masjid itu, sejak 1969. [opinibangsa.id / pmf]
