Pasca Kementerian Agama (Kemenag) merekomendasikan 200 mubaligh yang bisa menjadi rujukan di bulan Ramadhan ini. yang daftar yang dirilisya disampaikan oleh Kemenag lewat lamannya, kemenag.go.id, timbul berbagai fiksi dah kontroversi. Paalnya beberapa ustadz yang sudah tidak diragukan lagi popularitasnya tidak masuk daftar. Dan kemenag sudah berargumentasi soal itu, karena kemungkinan ada penambahan.
namun yang parahnya Akun facebook atas Nama generasi Muda NU malah memelintirkan nama nama mubaligh top yang tidak termasuk didalamnya sebagai orang PENEBAR PAHAM ISLAM RADIKAL/WAHHABISME. Ga tau apa sebab mengapa kebenciannya memuncak demikian, dalam akunnya itu di sebutkan Courtesy: DutaIslam.com.
Redaksi mengecek dalam dutaislam memang dalam postingan berita yang tarkait itu yang berjudul " 20 Ustadz Ngepop Tak Masuk Rekomendasi Kemenag, Termasuk Ustadz Abdul Shomad dan Ustadz Sunur"
Hingga tulisan ini di muat, postingan berbau fitnah tendensius itu sudah di share 4600'an kali. dan komentar 13.000. Rata rata komentar mengecam postingan itu. Dan beberapa nitizen juga melihat dan berkomentar ada yang bukan beragama Islam komentar di dalamnya.
Belum ada pendapat resmi dari PBNU atau yang berafilisasi NU atas postingan ini. Benar tidak bahwa ini adalah akun resmi Generasi Muda NU atau afiliasinya. Yang pastinya postingan ini dinilai nitizen sudah bentuk ujaran kebencian dan fitnah secara terang benderang kepada ulama dan ustadz.
Jossss/dutaislam
Jossss/dutaislam