Hendak Shalat Subuh, Ibu Ini Diterkam Buaya Sepanjang 3 Meter
Berita Islam 24H - Pertolongan Allah Subhanahu wa Ta’ala masih menaungi Salabiah (30 tahun) warga Soekarno Hatta RT 03 Singa Gembara Sangatta Utara ini. Pasalnya, dirinya masih selamat setelah diterkam buaya sepanjang 3 meter saat akan menunaikan ibadah Shalat Subuh.
Kejadian mematikan ini bermula, saat korban hendak menjalankan ibadah salat subuh. Pukul 04.50 Wita, Salabiah menuju sungai di belakang rumahnya untuk mengambil air menggunakan gayung.
Saat itu alam masih terlihat tenang. Hanya suara jangkrik yang bersahutan. Belum ada aktifitas berarti yang dilakukan masyarakat setempat. Dengan pedenya, korban memasukkan gayung ke dalam air. Saat gayung menyentuh air, makhluk berdarah dingin selebar setengah meter langsung menyambar dengan ganasnya. Tepat di lengan kanan.
Korban tersungkur ke dalam air. Ia ditarik ke dalam teras pencucian. Kemudian diseret lagi menuju hilir sungai. Usaha tersebut gagal. Lantaran korban tersangkut kayu.
“Saya pukul pakai kayu beberapa kali, dan alhamdulillah dilepas. Buaya kabur. Istri langsung dibawa ke rumah sakit sekira pukul 06.00 wita,” ujar suami korban, Mukmin (40 tahun) menjelaskan.
Meskipun begitu, ibu rumah tangga (IRT) ini mengalami luka yang sangat serius. Tulang tangan remuk. Nyaris putus setelah terseret tiga meter lari lokasi kejadian. Muka dan badannya terluka dalam akibat tarikan buaya muara yang diketahui memiliki badan hijau kekuningan tersebut.
Hal ini terhenti lantaran tubuh korban tersangkut pohon besar yang menghalang sungai. Disitulah korban meminta tolong kepada tetangga. Ia berteriak sekeras kerasnya. Hampir setiap detik teriakan itu dilayangkan.
Tetangga korban bernama Sana (50) mendengar suara tersebut dan langsung menolongnya. Begitupun suami korban. Beruntung, nyawa istri tercintanya tersebut tertolong. Buaya melepaskan gigitannya.
“Alhamdulillah masih bisa kami tolong. Tetapi sudah takdir, istri saya luka berat. Tangan dan mukanya terluka parah,” ujar Mukmin suami korban.
Saat ini, korban berada di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Kudugga. Ia dilarikan kerumah sakit sekira pukul 06.00 wita. Saat ini mendapatkan perawatan intensif.
“Masih dijahit di RSUD. Habis ini mau di rujuk ke SOHC untuk di rontgen. Mudahan saja tidak apa apa,” tambah perwakilan Tagana Dissos Kutim, Muhammad Albar. [beritaislam24h.info / emc]
