Umatuna.com, DEPOK - Pakar telematika Hermansyah yang menjadi korban penyerangan di Tol Jagorawi pada Minggu (9/7/2017) pukul 04.00 dinihari, kemudian dirawat di RS Hermina Depok, Jawa Barat.
Ia menderita luka cukup serius akibat tusukan senjata tajam.
"Korban terluka di bagian kepala, leher, dan tangan," kata Penanggung jawab sementara (Pjs) Kasubag Humas Polresta Depok AKP Firdaus dalam keterangan tertulisnya, Minggu siang.
Penyerangan terhadap Hermansyah terjadi sekitar pukul 04.00, ketika ia dan istrinya tengah berkendara pulang ke Depok.
Saat melintas di KM 6, sebuah mobil sedan menyerempet mobil Toyota Avanza yang dikendarainya.
Hermansyah disuruh menepi dan keluar dari mobil, namun setelah turun, Hermansyah malah diserang sekitar lima orang pelaku, salah satunya membawa senjata tajam.
"Lalu korban menyender di jok mobil dan sempat ditolong oleh petugas Jasa Marga kemudian korban dibawa ke RS Hermina Depok," ujar Firdaus.
Polisi saat ini masih melakukan olah tempat kejadian perkara untuk mengumpulkan saksi dan bukti. Sumber: Tribun
Ia menderita luka cukup serius akibat tusukan senjata tajam.
"Korban terluka di bagian kepala, leher, dan tangan," kata Penanggung jawab sementara (Pjs) Kasubag Humas Polresta Depok AKP Firdaus dalam keterangan tertulisnya, Minggu siang.
Penyerangan terhadap Hermansyah terjadi sekitar pukul 04.00, ketika ia dan istrinya tengah berkendara pulang ke Depok.
Saat melintas di KM 6, sebuah mobil sedan menyerempet mobil Toyota Avanza yang dikendarainya.
Hermansyah disuruh menepi dan keluar dari mobil, namun setelah turun, Hermansyah malah diserang sekitar lima orang pelaku, salah satunya membawa senjata tajam.
"Lalu korban menyender di jok mobil dan sempat ditolong oleh petugas Jasa Marga kemudian korban dibawa ke RS Hermina Depok," ujar Firdaus.
Polisi saat ini masih melakukan olah tempat kejadian perkara untuk mengumpulkan saksi dan bukti. Sumber: Tribun