 |
| Peta Kepemilikan Sumberdaya Alam Indonesia |
Pengasuh Pondok Pesantren Tebuireng, Jombang, KH Sholahuddin Wahid atau dikenal dengan nama Gus Sholah sependapat bahwa Indonesia miskin karena kekayaan Indonesia banyak diakali oleh bangsa asing.
"Sejarah memang mencatat, sebuah minyak bumi Indonesia berlimpah tapi dibawa keluar mentahnya, terus dijual lagi ke Indonesia. Belum lagi emas di Freeport. Saya setuju kalau pemerintah harus tegas soal perpajangan kontrak karya yang lebih menguntungkan Indonesia," kata Gus Sholah di Jombang, Jawa Timur, Senin (9/11/2015).
Adik kandung Presiden Keempat RI Gus Dur itu juga mendukung pernyataan Menteri Koordinator Bidang Maritim dan Sumber Daya Rizal Ramli soal pentingnya perubahan paradigma para pemangku kepentingan di negeri ini dalam membuat kebijakan. Kekayaan alam yang dimiliki Indonesia disia-siakan karena ulah pejabatnya yang tunduk pada asing dan gampang disogok oleh pemilik modal.
Menurutnya, sekarang lah waktu yang tepat untuk menulis ulang sejarah bangsa. Kekayaan alam Indonesia harus dikembalikan untuk kepentingan rakyat.
"Kekayaan alam ya harus untuk kesejahteraan rakyat, bukan asing," demikian kata Gus Solah.
red: adhila
sumber: rmol
