-->

Papua Oh Papua

Silahkan Bagikan Jika Bermanfaat
Advertisemen


Oleh: Ahmad Rizal - Dir. Indonesia Justice Monitor


Wabah campak dan gizi buruk di Papua ternyata tidak hanya terjadi di Kabupaten Asmat, tapi juga di wilayah Pegunungan Bintang yang berjarak 286 km dari Agats, ibukota Asmat. Sementara jumlah korban terus meningkat. Hampir 100 orang meninggal di dua kabupaten tersebut, kebanyakan anak-anak. ( http://www.bbc.com/indonesia/majalah-42758636).

Sungguh suatu tragedi yang amat tragis! pemberitaan media sebelumnya akan citra rezim membangun Papua melalui infrastruktur roboh seketika melihat keadaan miris yang terjadi di dua kabupaten di sana. Padahal warga Papua selama ini tinggal di atas tanah emas berlimpah.

Tambang emas nomor wahid dunia di Papua tak lagi memiliki efek bagi warganya sendiri. Harusnya, dengan potensi limpahan sumber daya emas di sana, kesejahteraan rakyat Papua sudah tak usah lagi diragukan. Gizi buruk dan busung lapar merupakan gambaran betapa sulitnya hidup walau hanya sekedar untuk makan. Dampaknya, kesehatan menurun dan rentan terinfeksi suatu penyakit.

Di sisi lain, jangan sampai isu ini meluas kemudian dipolitisasi untuk kepentingan segelintir elit. Isu ini sangat segar untuk upaya disintegrasi Papua. Jika sebelumnya telah beredar luas upaya kelompok separatis radikal menuntut kemerdekaan Papua. Persoalan ini sangat serius dan harus ditangani secara serius pula! Dibutuhkan konsep yang ideologis untuk menyelamatkan Papua dari segala ancaman. [IJM]

Silahkan Bagikan Jika Bermanfaat

Disclaimer: Gambar, artikel ataupun video yang ada di web ini terkadang berasal dari berbagai sumber media lain. Hak Cipta sepenuhnya dipegang oleh sumber tersebut. Jika ada masalah terkait hal ini, Anda dapat menghubungi kami disini.
Related Posts
Disqus Comments
close