Sungguh naas dialami Hariati (45), seorang ibu rumah tangga (IRT) warga Dusun III Desa Sipaku Area Kecamatan Simpang Empat, Kabupaten Asahan, Sumatera Utara (Sumut). Niatnya mencuci pakaian, Hariati malah tewas sesaat setelah terkena sengatan arus listrik yang mengalir dari mesin cuci yang dipergunakannya, Sabtu (30/12/2017).
Kapolsek Simpang Empat, AKP Supriyadi membenarkan adanya kejadian seorang IRT tewas setelah terkena aliran arus listrik yang mengaliri mesin cuci yang sedang dipergunakannya.
“Dari keterangan saksi yang mengetahui kejadian tersebut, didapat informasi bahwasanya korban sekira pukul 09.00 WIB sedang melakukan aktivitas kesehariannya yaitu mencuci pakaian dengan menggunakan mesin cuci di dapur,” ujar AKP Supriyadi.
Sementara, anak korban yang bernama Elinky Flora saat itu sedang berada di ruang tamu sambil menonton televisi. Namun, secara tiba-tiba terdengar korban berteriak minta tolong.
Mendengar jeritan ibunya, anak korban berlari mendatanginya. Alangkah terkejutnya, didapati orang tuanya sudah tergeletak di dekat mesin cuci. Melihat itu, Elinky spontan berteriak meminta bantuan tetangga dan warga sekitar.
“Dari hasil penyelidikan anggota di tempat kejadian, mesin cuci yang digunakan oleh korban terdapat lecet atau terkelupas kabel listriknya. Sehingga, spontan korban kesetrum. Terlebih, korban tidak mempergunakan alas kaki sandal yang terbuat dari karet,” sebut kapolsek.
Warga setempat berusaha menolong korban dengan membawanya ke Puskesmas untuk diberikan perawatan. Namun, nyawa korban tak dapat tertolong.
“Atas permintaan pihak keluarga korban menolak untuk dilakukan otopsi. Dari hasil pemeriksaan medis dalam tubuh korban tidak terdapat tanda-tanda kekerasan dan murni merupakan kecelakaan tunggal,” tandasnya.
PS
