Novel Baswedan Pulang ke Tanah Air, Ini Reaksi Setya Novanto
Berita Islam 24H - Mantan Ketua DPR RI, Setya Novanto turut memantau perkembangan kesembuhan Novel Baswedan.
Penyidik KPK itu disiram air keras oleh orang tidak dikenal.
Soal kepulangan Novel Baswedan dari Singapura ke tanah air lalu ke KPK, siang ini, Kamis (22/2/2018) Setya Novanto juga mengetahui.
"Ya bersyukur lah, kami mengharapkan Pak Novel sembuh. Karena memang kasihan juga ya beliau menderita begitu lama dan sekarang bisa kembali," ucap Setya Novanto di Pengadilan Tipikor Jakarta.
Lebih lanjut, Setya Novanto juga mengapresiasi dokter-dokter yang merawat Novel Baswedan karena Novel sudah diperbolehkan rawat jalan di Indonesia, meski belum 100 persen pulih seperti sedia kala.
Ketika ditanya apakah ia memiliki pengalaman tersendiri saat diperiksa oleh Novel Baswedan?
Menurut Setya Novanto, Novel Baswedan adalah penyidik yang profesional.
"Saya pernah diperiksa oleh Pak Novel juga, semuanya dilakukan secara profesional, secara baik. Jadi saya mempunyai kesan-kesan semuanya berjalan seperti penyidik yang memang sudah profesional gitu. Saya harapkan ini bisa kembali lah seperti semula," paparnya.
Lalu bagaimana jika pasca dirawat di Singapur, Novel kembali bergabung menjadi penyidik di kasus korupsi e-KTP? Novel mengaku tidak mempermasalahkan karena itu adalah kewenangan dari pihak KPK.
Sementara itu, jelang kehadiran penyidik senior, Novel Baswedan, siang ini puluhan orang berseragam loreng-loreng ala militer tampak berjaga-jaga di depan Gedung Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK).
Puluhan orang yang berasal dari Komando Kesiapsiagaan Angkatan Muda Muhammadiyah (Kokam) ini tampak tiba di Gedung KPK sekitar pukul 10.30 WIB. Mereka tampak berdiri di depan pintu masuk KPK.
"Kami dari Garut, datang ke sini untuk mengawal kehadiran Novel Baswedan," ujar salah seorang anggota Kokam.
Seperti diketahui, Novel direncanakan akan tiba di Gedung KPK pada pukul 13.00 WIB.
Setelah mendarat di Bandara Soekarno-Hatta pada pukul 11.00 WIB.
Novel baru saja menjalani operasi tambahan untuk penyembuhan mata kirinya.
Operasi tambahan pada mata kiri Novel dilakukan karena setelah dilakukan pemeriksaan dan konsultasi antara dokter ahli Singapura dan Inggris, terdapat kondisi belum maksimalnya pertumbuhan selaput mata kiri bagian tengah.
Novel telah menjalani sejumlah perawatan untuk mengembalikan penglihatannya di Singapura sejak sepuluh bulan terakhir.
Hingga saat ini, belum ada kejelasan dari siapa pelaku yang menyiram air keras ke mata Novel tersebut.
Meski diketahui sejauh ini sejumlah saksi telah diperiksa oleh aparat kepolisian demi menemukan motif dan siapa dalang dibalik pelaku teror tersebut. [b-islam24h.com / tribunnews]
