Berangkat Jam 2 Pagi, Jam 12 Siang Masih di Tol Cikampek
Opini Bangsa - Sesuai prediksi, puncak arus mudik sudah mulai terjadi pada H-3 hingga H-2 Lebaran. Hari ini, Jumat, 23 Juni 2017 misalnya, kemacetan parah terpantau di Tol Cikampek.
Salah seorang pemudik, Winda, 33, mengaku sudah terjebak kemacetan sejak Jatiasih dari pukul 03.30 pagi tadi. Wanita yang berprofesi sebagai ibu rumah tangga ini berangkat bersama dengan keluarganya dari rumahnya di kawasan Pamulang, Tangerang Selatan, sekitar pukul 02.00 WIB.
"Awalnya masih lancar, tapi masuk Jatiasih mulai stuck. Itu sekitar jam 03.30 WIB," ucapnya saat dihubungi VIVA.co.id.
Sekitar pukul 12.30 WIB, Winda dan keluarganya baru sampai di KM 54 Tol Cikampek. Kendaraan yang ditumpanginya sempat melawati jalur contraflow. Namun, mobilnya kembali terjebak kepadatan.
"Tadi sempat berhenti di rest area KM 19 untuk mengisi bensin dan istirahat," ucap Winda yang berencana mudik ke Lembang, Bandung.
Winda mengaku baru pertama kali mengalami kemacetan parah saat hendak mudik ke Lembang. Sekitar dua tahun lalu, ia pernah berangkat pukul 22.00 WIB, dan tiba di Lembang pukul 10.00 keesokan harinya.
"Waktu itu H-2 juga. Tapi tidak separah sekarang," tuturnya.
Meski demikian, lanjutnya, setelah rest area KM 57, lalu lintas sudah mulai lancar. Seperti diketahui guna mengurai kemacetan di kawasan Tol Cikampek, contraflow masih diberlakukan di KM 32 sampai KM 41. Sementara titik contraflow kedua yang berada di KM 14 sampai KM 21 masih sedang dipersiapkan.
Selain melakukan contraflow, saat ini telah diberlakukan penutupan gerbang Tol Cikarang Utama dan dialihkan ke gerbang Tol Cikarang Barat 3 dan Cikarang Barat 1. Hal ini dilakukan untuk mengurangi beban kendaraan di Cikarang Utama. [opinibangsa.id / vv]
